Tuesday, 23 September 2014

KUNCI AWAL AGAR USAHA SUKSES adalah PERBAIKI SHALAT KITA


Dalam sebuah hadist Rasulullah SAW bersabda : “Asshalatu ‘imaduddin “ yang artinya Shalat adalah tiang agama,, faman aqamaha faqad aqamaddin ( barang siapa yang mendirikan shalat, maka dia mendirikan agama), waman hadamaha faqad hadamaddin ( dan barang siapa yang meninggalkan shalat, maka ia sudah merobohkan agama ).
Shalat yang baik akan membawa dampak yang positif kepada usaha yang ia jalankan, karena shalat yang baik, shalat yang tumaninah, shalat yang Khusyu akan membuat ia melibatkan Allah dalam usahanya, ia ingat Allah itu selalu mengawasi dirinya, Allah selalu melihat gerak langkah dia, begitupun tatkala ia sedang melakukan usaha, sedang melakukan transaksi jual beli dan berniaga dengan sesama, ia akan berlaku jujur, tidak mengurangi takaran timbangan.

Allah menjelaskan dalam Surat al muthaffifin :1 – 3
وَيْلٌ لِّلْمُطَفِّفِينَ
1. Celakalah bagi orang-orang yang mengurangi takaran!
Ini adalah gambaran tentang kecenderungan alamiah manusia dalam jual-beli dan perdagangan untuk mencoba memanipulasi timbangan demi keuntungannya sendiri, sering kali tidak jujur. Para pedagang Mekah dan Madinah tidak berbeda dengan pebisnis lain di sepanjang sejarah.
الَّذِينَ إِذَا اكْتَالُواْ عَلَى النَّاسِ يَسْتَوْفُونَ
2. Yang jika mereka menakar [untuk dirinya] dari orang lain, mereka menakar dengan penuh.
Bentuk akar kata yastawfun adalah istawfa yang berarti 'menerima sepenuhnya, lengkap, sampai nilai penuhnya, memenuhi'. Akar kata asalnya adalah wafa berarti 'sempurna, memenuhi, ketaatan, kesetiaan'.
وَإِذَا كَالُوهُمْ أَو وَّزَنُوهُمْ يُخْسِرُونَ
3. Tetapi ketika mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka menguranginya.

Shalat yang ‘Khusyu akan membuat usaha sukses, pun usahanya akan gagal seandainya shalat yang dijalankan tidak Khusyu, tidak tumaninah, dan tidak  istiqamah.

Ternyata Shalat yang baik tidak hanya akan membawa seseorang meraih kesuksesan di akhirat saja, tapi juga seseorang yang shalatnya rajin dan khusyu, akan membawa ia meraih kesuksesan di dunia. Mengapa hal itu bisa terjadi, karena shalat bisa membentuk pribadi dan mental yang tangguh,

Napoleon Hill pernah mengatakan Seseorang akan sukses senadainya ia bisa merubah sikapnya.nah, Shalat merupakan media /sarana yang cocok dan tepat untuk merubah karakter dan sikap manusia.
Shalat akan membuat pribadi muslim memahami akan pokok ajaran islam yaitu Ihsan, yang artinya Ia menyembah Allah seolah olah ia melihatNya, kalau ia tidak bisa membayangkan melihatNya, maka yakinlah Allah pasti melihat kita.

Dengan konsef itulah ia akan selalu berusaha bersikap jujur dalam melaksanakan usahanya, dan pada akhirnya Insya Allah kita akan meraih 2 kesuksesan sekaligus yaitu kesuksesan di dunia dan kesuksesan di akhirat.
sebagaimana yang selalu kita panjatkan dalam doa kita:

Rabbana Atina Fiddunya Hasanah Wafil Akhirati Hasanah Waqina Adzabannar
“Ya Tuhan Kami berikanlah kepada kami di dunia dan kebaikan di akhirat dan pelihara hami dari siksa api neraka” ( QS. Al-baqarah :201)
                                                                                                Karya : Yadi Rosadi, S.Kom.I

No comments:

Post a Comment